Bukannya tanpa terasa, bila kelompok 221 saat ini telah berusia 34 tahun. Yang jelas dalam perjalanan panjang tersebut, kelompok ini telah merasakan 3 PJ yang berbeda tentu dengan dinamika yang berbeda pula. Sejak dibentuk pada 18 Juli 1983, kelompok ini dikoordinir oleh Ibu Tiana Soeprapto selaku PJ I. Kemudian berganti dengan Ibu Slamet S dan dilanjutkan Ibu Retno hingga sekarang.
Diusianya yang ke 34, anggota kelompok 221 mengungkapkan rasa syukurnya dengan melakukan beberapa kegiatan bersama. Kegiatan yang dikemas dalam acara jalan-jalan dan makan-makan ini dimaksudkan untuk semakin memperkuat rasa kebersamaan. Pada April lalu, kelompok yang beranggotakan 24 ibu ini, kumpul-kumpul di Restorant Prima Rasa yang di Jl. Kusuma Bangsa. Untuk keperluan tersebut, telah disepakati menggunakan tabungan kelompok.
Merasa tidak cukup hanya dengan makan-makan, kelompok dengan PJ 1 Ibu Retno Widyaningsih dan PJ 2 Ibu Joane Catherina kembali mengadakan kegiatan jalan-jalan. Kegiatan yang dilaksanakan pada 11 Mei itu mengunjungi beberapa tempat di Madura dan di Surabaya. Sasaran pertama adalah Bukit Jeddih di Bangkalan. Sebuah bukit bekas tambang kapur yang indah sebagai latar belakang berfoto.
Puas berfoto ria di Bukit Jeddih, rombongan melanjutkan wisata belanja ke Pasar Lemah Duwur Bangkalan. Pasar ini cukup dikenal sebagai sentra kerajinan batik Madura dengan harga miring. Ketika siang menjelang, rombongan menuju Bebek Sinjay di Bangkalan karena perut sudah mulai keroncongan.
Sembari menuju pulang, rombongan masih singgah lagi di Pantai Kenjeran untuk kembali memuaskan hasrat berfoto ria. Wisata pantai yang ada di Surabaya ini merupakan tujuan terakhir jalan-jalan kelompok 221. (gt)